Gua orang yang paling gampang
terbawa lingkungan. Gua belum bisa merubah keadaan sekitar layaknya biji kopi
yang direbus dan menghasilkan aroma yang wangi. Gua nggak pernah mau orang lain
merubah karakter dan sifat gua semau orang lain, tapi gua selalu menerima
kritikkan dan saran dari orang lain. Karena kembali lagi ke awal, inilah gua,
apa adanya, dan gua bukan orang lain. Hanya saja gua belajar dari orang lain
dan belajar apapun dari orang lain.
Contonhnya, ketika gua latihan
basket gua berusaha untuk jadi LeBron James atau Michael Jordan, ketika gua
main bola gua berpikir bahwa gua jadi Luiz Suarez, Christian Ronaldo, ataupun
Steven Gerrard, ketika gua belajar komputer gua bercita-cita bisa seperti Bill
Gates atau Steve Jobs. Gua hanya belajar dari orang disekitar gua, walaupun
terkadang ada dari mereka yang kurang baik, apapun semuanya ada sisi
positif walaupun itu sedikit.
Gua bukan orang hebat sekarang
ini, tapi gua bisa jadi orang yang lebih hebat beberapa tahun kedepan. Yang gua
butuhkan sekarang hanya berpikir diluar orang yang berpikir biasa, maka gua
akan menjadi orang yang luar biasa.
Masalah bukan hal yang tabu
lagi jika ia selalu datang menghampiri. Dia memang menghimpit, tapi ia begitu
luas untuk dipahami. Jika berani masuk, maka harus terima jika tak bisa keluar.
Karena disaat itulah darimana kita bisa tahu mana celah yang harus diperluas
untuk menciptakan hidup yang begitu indah.
No comments:
Post a Comment